Biro Media: Kelaparan Mengancam di bagian Utara Gaza
Story Code : 1125494
Mimpi buruk kelaparan di Jalur Gaza utara akan terus berlanjut jika bantuan tidak diberikan secara berkelanjutan, Ismail Al-Thawabteh, Direktur Jenderal Kantor Media Pemerintah di Gaza, memperingatkan pada hari Rabu (27/3).
Al-Thawabteh menjelaskan, Jalur Gaza membutuhkan bantuan yang disalurkan melalui darat, udara, dan laut, serta menambahkan bahwa bantuan yang disalurkan tidak mencapai 5% dari kebutuhan.
Beliau juga menyatakan kesedihan yang mendalam atas kematian para martir akibat kesalahan pemberian bantuan melalui udara, dan menyerukan negara-negara di dunia untuk menyalurkannya melalui saluran yang tepat dan benar.
Al-Thawabteh mengutuk kejahatan penutupan penyeberangan darat dengan Gaza, dan mendesak masyarakat internasional untuk mengabaikan tindakan yang diberlakukan oleh pendudukan untuk memaksakan kehendaknya pada penyeberangan Rafah.
Al-Thawabteh juga menunjukkan bahwa Kementerian Dalam Negeri di Jalur Gaza "berjuang untuk memperkuat front internal, dan mereka melaksanakan tugasnya dengan terhormat," meskipun Zionis Israel terus menerus menargetkan mobil polisi, kantor, dan personel.
Pernyataan-pernyataan ini muncul ketika pendudukan melanjutkan perangnya di Gaza, yang telah berlangsung selama 173 hari, menyerang semua aspek kehidupan dan dengan sengaja melakukan kelaparan terhadap masyarakat Jalur Gaza di tengah pengepungan yang mencekik yang diperburuk dengan penutupan penyeberangan darat dan larangan tersebut pada masuknya bantuan.[IT/r]