Delegasi RI Kunjungi AS Pelajari Kebijakan AS tentang Indo-Pasifik
Story Code : 1135337
Menurut keterangan tertulis Kedubes AS di Jakarta, Rabu (15/5), kunjungan yang disponsori oleh Departemen Luar Negeri AS itu mencakup bidang penting seperti kebebasan navigasi, hukum internasional, ekonomi dan perdagangan, hak asasi manusia dan keamanan.
“Kunjungan studi tur mengenai Kebijakan Indo-Pasifik AS merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat hubungan diplomatik antara Amerika Serikat dan Indonesia serta memperdalam kerja sama mengenai prioritas regional bersama,” kata juru bicara Kedubes AS Michael D. Quinlan.
Quinlan mengatakan inisiatif tersebut sesuai dengan peringatan 75 tahun hubungan bilateral AS-Indonesia pada tahun 2024.
Dia juga mengatakan inisiatif itu menegaskan kembali komitmen AS untuk memperdalam kemitraan yang lebih baik dan membangun komunitas Indo-Pasifik yang lebih tangguh.
AS mengupayakan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka yang saling terhubung, makmur, aman dan berketahanan, di mana pemerintah di kawasan Indo-Pasifik dapat menentukan pilihannya sendiri dan wilayah bersama yang diatur secara sah.
Disebutkan juga bahwa sebuah pemahaman yang jelas mengenai kebijakan AS tentang Indo-Pasifik akan membantu mendorong kolaborasi dan memerangi misinformasi.
Delegasi Indonesia itu terdiri dari pejabat pemerintah dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, perwakilan lembaga wadah pemikir, media massa dan akademisi.
Delegasi tersebut akan berkunjung ke enam kota seperti Washington, D.C., Louisville di Kentucky, Burlington di Vermont, Bloomington dan Indianapolis di Indiana serta Honolulu di Hawaii.
Selama kunjungan tersebut, delegasi akan berinteraksi dengan perwakilan pemerintah AS dan menyumbang perspektif mereka dalam diskusi kebijakan.
Diharapkan bahwa peserta akan memperoleh wawasan berharga mengenai perumusan dan pelaksanaan kebijakan AS di Indo-Pasifik serta berbagai aspek lainnya tentang AS.[IT/r]