Islam Times - Perlawanan Menghadapi Serangan IOF di Nur Shams, Menargetkan Kendaraan dengan IED

Perlawanan Menghadapi Serangan IOF di Nur Shams, Menargetkan Kendaraan dengan IED

IslamTimes - Sejalan dengan serangan mereka di Tulkarem, pasukan pendudukan Zionis Israel menahan beberapa pemuda Palestina di berbagai wilayah di Tepi Barat yang diduduki.

Pejuang Perlawanan Palestina di kamp pengungsi Nur Shams di Tulkarem, barat laut Tepi Barat, terus menghadapi pasukan pendudukan Zionis Israel yang telah menyerbu wilayah tersebut sejak Selasa (9/7) dini hari, koresponden Al Mayadeen melaporkan.

Koresponden kami menyoroti bahwa militer pendudukan Zionis Israel mengerahkan bala bantuan militer baru ke kamp tersebut, dengan pasukannya menembaki rumah warga Palestina.

Brigade Tulkarm - Brigade al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ), mengumumkan bahwa mereka menargetkan pasukan pendudukan Israel dan kendaraan militer mereka dengan tembakan keras dan alat peledak improvisasi (IED), dan menghasilkan serangan langsung yang dikonfirmasi.

Brigade tersebut mengkonfirmasi bahwa mereka berhasil menargetkan buldoser militer tipe D9 Zionis Israel dengan alat peledak rakitan, dan menambahkan bahwa para pejuangnya terus terlibat dengan pasukan pendudukan Zionis Israel di berbagai arah.

Sementara itu, pasukan pendudukan Zionis Israel menghancurkan sebuah rumah di kamp pengungsi Nur Shams dan merusak beberapa jalan, menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur, dan kamp tersebut mengalami pemadaman listrik total bersamaan dengan serbuan pasukan pendudukan.

Pekan lalu, empat pejuang Perlawanan Palestina tewas dalam serangan udara Zionis Israel di kamp Nur Shams di Tulkarm.

Secara paralel, kendaraan militer Zionis Israel juga menyerbu kota Anabta, sebelah timur kota tersebut. Pasukan pendudukan juga menyerbu kota Ariha di tenggara Tepi Barat dan melakukan serangkaian serangan yang menargetkan toko penukaran mata uang.

Selain itu, konfrontasi meletus antara pejuang Perlawanan Palestina dan pasukan pendudukan Israel yang menyerang di desa Umm Safa, sebelah utara Ramallah.

Selain itu, pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kamp pengungsi Shuafat di al-Quds yang diduduki.

Dalam konteks yang sama, media Palestina melaporkan bahwa pasukan pendudukan Zionis Israel menahan dua pemuda Palestina, Yamen Mahmoud Rabi dan Mohammad Ziyad Hussein, setelah menggerebek rumah mereka dan merusak barang-barang mereka di kota Azzun, sebelah timur Qalqilya, Tepi Barat bagian utara.

Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan juga menahan tahanan Aktham Youssef Ikhlil yang dibebaskan dan menyerangnya, bersama dengan anak Raed Awad Hassan, setelah menggerebek rumah mereka dan merusak isinya di kota Beit Ummar, utara al-Khalil, barat daya Tepi Barat.

Brigade Martir al-Aqsa mengkonfirmasi pada Selasa (9/7) pagi bahwa para pejuangnya terlibat dalam konfrontasi dengan pasukan pendudukan Zionis Israel selama serangan mereka ke kamp Askar, sebelah timur Nablus, di Tepi Barat bagian utara, dan menyatakan bahwa mereka menimbulkan korban di antara pasukan penyerang.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) telah melaporkan bahwa seorang pemuda Palestina dan tiga anak terluka akibat tembakan pasukan Zionis Israel selama penggerebekan di kamp tersebut.

Sejak 7 Oktober 2023, pendudukan Zionis Israel telah meningkatkan serangannya terhadap kota-kota besar dan kecil di Tepi Barat yang diduduki, bersamaan dengan agresi yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.[IT/r]