0
Tuesday 16 July 2024 - 02:12
Tasu'a dan Asyura Imam Husein:

Jutaan Umat Islam Menghadiri Upacara Berkabung untuk Memperingati Tasu’a di Seluruh Dunia

Story Code : 1147875
Iranians mark Tasu
Iranians mark Tasu'a, which precedes Ashura, the day of the martrydom of Imam Hussein (AS), the third Shia Imam
Muslim Syiah di seluruh dunia menghormati kesempatan ini, yang jatuh pada hari kesembilan bulan Muharram kalender lunar (Hijri).

Mereka mengadakan prosesi berkabung, memukul dada, dan melantunkan nyanyian pujian yang memuji pengorbanan Imam dan para sahabatnya.

Pada Minggu (14/7) malam, Hussainiyah Imam Khomeini di Tehran mengadakan upacara khusus yang menandai malam sebelum Tasu'a dengan dihadiri oleh Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei.

Di kota barat laut Zanjan, penduduk setempat mengadakan upacara berkabung yang penuh semangat, termasuk prosesi besar-besaran dari Grand Hussainiya di kota tersebut.

Di kalangan Islam Syiah, Imam Hussein (AS) mewakili lambang pengorbanan dan dikenal sebagai Sayyid al-Shuhada (Pemimpin para Martir).

Cucu Nabi Muhammad (saw), dan 72 sahabatnya, syahid dalam Pertempuran Karbala, di Irak selatan, pada tahun 680 M setelah berjuang dengan gagah berani demi keadilan melawan pasukan tiran khalifah Bani Umayyah yang jauh lebih besar, Yazid I.

Duka Tasu'a terutama berfokus pada saudara tiri Imam Husain, Abbas, yang melakukan pengorbanan besar untuk melindungi Imam dan keluarganya, dan akhirnya syahid pada Hari Asyura, sehari sebelum Imam Husein sendiri dibantai.

Dia syahid ketika dia mencoba membawakan air untuk wanita dan anak-anak di kamp Imam, yang tidak punya air untuk diminum selama berhari-hari karena pengepungan yang dilakukan musuh.

Tasu'a disebut Hari Kesetiaan dan Perlawanan untuk menghormati kesetiaan Abbas kepada Imam Hussein dan keberaniannya dalam menghadapi pasukan besar Yazid.

Ia dimakamkan di kota suci Karbala di Irak di tempat sucinya sendiri, yang berada dalam jarak berjalan kaki dari Mausoleum Imam Hussein.[IT/r]
Comment