Ben Gvir Klaim Status Quo Al-Aqsa Berubah, Kantor Netanyahu Bantah

Kebijakan Zionis Israel “untuk mempertahankan status quo di Bukit Bait Suci tidak berubah dan tidak akan berubah,” The Times of Israel mengutip pernyataan kantor Netanyahu.

Pernyataan itu muncul sebagai tanggapan atas klaim Menteri Keamanan Nasional Ben Gvir bahwa dia salat di masjid suci selama kunjungan provokatifnya pekan lalu, yang menyatakan bahwa dia telah mengubah status quo di sana.

“Saya berada di Temple Mount minggu lalu. Saya berdoa di Temple Mount dan kami berdoa di Temple Mount. Saya berada di eselon politik, dan eselon politik mengizinkan orang Yahudi berdoa di Bukit Bait Suci,” kata menteri sayap kanan itu dalam pidatonya di sebuah konvensi yang mendorong kunjungan orang Yahudi ke tempat suci tersebut.

“Menurut saya, tidak akan ada diskriminasi rasis terhadap orang Yahudi, yang dilarang berdoa… di tempat paling suci bagi orang Yahudi,” tulisnya.

Anggota lain dari koalisi pemerintahan Israel secara terbuka mengecam pernyataan Ben Gvir.

Menteri Pertahanan Zionis Israel Yoav Gallant mengecam seruan tersebut, dengan mengatakan bahwa di pemerintahan Israel, ada “seorang pyroman yang mencoba untuk membakar Timur Tengah”.[IT/r]