Imam Ali Khamenei: "Pemerintahan Baru ini Harus Aktif Menyikapi Isu-Isu Global"

"Dalam peristiwa-peristiwa global, khususnya di Kawasan, pemerintah harus harus ikut menyikapi isu-isu tersebut secara aktif dan efektif, bukan pasif," kata beliau. Imam Khamenei menambahkan bahwa menyikapi yang dimaksudkan itu berlaku terhadap segala peristiwa yang sedang terjadi, baik politik maupun saintifik. 

Imam Khamenei juga menenkankan agar pemerintahan Pezeshkian memiliki sikap yang jelas dan tegas dalam merespon perkembangan global dan regional. Beliau juga mengatakan bahwa prioritas pemerintahan Iran yang baru inilah haruslah untuk menjaga hubungan yang baik dengan negara-negara tetangga serta negara-negara sahabat seperti sejumlah negara Asia dan Afriika. 

Beliau menasehati Pezeshkian agar tidak menjadikan negara-negara Eropa berada di daftar prioritas diplomasinya, "Bukan karena permusuhan yang dimiliki Republik Islam terhadap mereka, tapi karena kenyataan bahwa negara-negara ini tidak memperlakukan Iran dengan baik dalam beberapa tahun terakhir," jelas beliau. 

Imam Khamenei kemudian memberi arahan kepada pejabat pemerintahan Iran secara umum untuk menggunakan kapasitas dan potensi yang dimiliki oleh Republik Islam, baik domestik maupun internasional, untuk membantu kemajuan negara serta menyelesaikan problematika yang ada, terutama pada bidang ekonomi. Namun fokus mereka haruslah pada sektor domestik. "Jangan ada isu internal yang berhenti serta bergantung pada isu eksternal," tambahnya. 

Pesan tersebut disampaikan dalam upacara pelantikan Pezeshkian sebagai presiden ke-9 Republik Islam Iran. Pezeshkian akan diambil sumpah di hadapan parlemen Iran pada Selasa (30/7) mendatang. [IT/G]