Wapres Iran Sebut Hubungan Teheran dan Dushanbe Sangat Bagus

Ia menyampaikan pernyataan tersebut kepada wartawan pada hari Senin setelah menjamu perdana menteri Tajikistan, Qaher Rasulzoda, di Kompleks Sa'adabad yang bersejarah di Teheran utara.
 
Aref juga mengatakan bahwa langkah-langkah praktis akan dilaksanakan untuk meningkatkan hubungan ekonomi antara kedua negara.
 
Rasulzoda memimpin delegasi tingkat tinggi ke Teheran untuk kunjungan yang menurut Aref memiliki dua tujuan utama: untuk membahas hubungan bilateral dan untuk berpartisipasi dalam Konferensi Ekonomi Laut Kaspia Ketiga.
 
Aref mencatat bahwa pembahasannya dengan perdana menteri Tajikistan terutama difokuskan pada hubungan ekonomi, seraya menambahkan bahwa mereka berdua sepakat bahwa ekonomi Iran dan Tajikistan dapat "saling melengkapi".
 
“Kami dapat memenuhi kebutuhan Tajikistan di berbagai sektor,” kata Aref.
 
Rasulzoda menyatakan keyakinannya bahwa perjanjian kerja sama baru-baru ini, yang ditandatangani selama kunjungan Presiden Iran Masoud Pezeshkian ke Tajikistan pada bulan Januari, akan membuka jalan bagi perluasan kerja sama bilateral. [IT/G]