Iran Luncurkan Sistem Pertahanan Udara Bavar 373-II yang Telah Ditingkatkan

Republik Islam Iran telah memperkenalkan kemajuan baru dalam kemampuan militernya dengan peluncuran Bavar 373-II, versi yang ditingkatkan dari sistem pertahanan udara dalam negerinya, selama latihan militer baru-baru ini.
 
Sistem pertahanan Bavar 373 Iran pertama kali diperkenalkan pada tahun 2019 dan mencakup berbagai kemampuan, terutama yang menonjol karena kemampuannya untuk menargetkan pesawat nirawak ofensif pada jarak 304 km.
 
Sistem ini kemudian dikembangkan pada tahun 2022, meningkatkan jangkauan radar deteksinya dari 350 menjadi 450 km, sedangkan jangkauan pelacakannya meningkat dari 260 menjadi 400 km.
 
Bavar 373-II adalah generasi lanjutan dari sistem pertahanan udara Iran, yang menawarkan jangkauan operasional yang lebih luas dan kemampuan intersepsi yang ditingkatkan.
 
Fitur utama Bavar 373-II
Bavar 373-II memiliki sistem radar yang ditingkatkan yang beroperasi saat bergerak dan ditempatkan secara vertikal selama aktivasi menggunakan lengan mekanis, yang memungkinkan pelacakan target dan penyampaian informasi yang lebih baik.
 
Sistem ini juga memerlukan pembaruan di tengah penerbangan untuk menyesuaikan lintasannya dan memberikan panduan rudal secara real-time.
 
Dengan kemampuan deteksi dan intersepsi yang unggul, Bavar 373-II dapat melacak dan menyerang hingga 100 target pada jarak 405 km, peningkatan yang signifikan dibandingkan S-300, yang hanya dapat menangani 12 target pada jarak kurang dari 200 km.
 
Selain itu, sistem ini dapat menyerang sembilan target secara bersamaan, melampaui sistem S-300 dan Patriot, yang dibatasi hingga enam target pada satu waktu.
 
Dirancang untuk melawan berbagai ancaman, sistem ini mampu mencegat pesawat siluman seperti F-22 dan F-35, serta rudal jelajah dan helikopter.
 
Peningkatan teknis Satu batalion penuh Bavar 373-II terdiri dari enam unit TELAR (Transporter Erector Launcher), yang masing-masing membawa 24 rudal siap luncur, selain radar akuisisi target, radar kendali tembakan, dan pusat komando.
 
Rudal sistem ini dilengkapi dengan panduan inframerah, melengkapi pelacakan radar untuk penargetan tahap akhir yang lebih baik dan tingkat keberhasilan intersepsi yang lebih tinggi.
 
Bavar 373 asli memiliki jangkauan deteksi 320 km, jangkauan pelacakan 260 km, dan jangkauan rudal 200 km.
 
Penambahan rudal Sayyad-4B memperluas jangkauan keterlibatannya menjadi 300 km.
 
Dengan Bavar 373-II, Iran sekarang membanggakan sistem pertahanan udara dengan jangkauan keterlibatan dan pengawasan yang lebih besar daripada banyak sistem yang dikenal, termasuk S-300 PMU-2 Rusia.
 
Menurut media lokal, Bavar 373-II sepenuhnya buatan Iran dan telah ditingkatkan untuk melawan ancaman yang berkembang, melampaui tingkat ancaman yang ada.[IT/r]