0
Monday 28 April 2025 - 16:33
Iran - Saudi Arabia:

‘Genosida Terbesar Abad Ini’: Iran Menyerukan Mobilisasi Internasional untuk Menghentikan Kejahatan Israel di Gaza

Story Code : 1205420
Iran’s Foreign Minister Abbas Araghchi (R) and his Saudi counterpart Prince Faisal bin Farhan Al Saud
Iran’s Foreign Minister Abbas Araghchi (R) and his Saudi counterpart Prince Faisal bin Farhan Al Saud
Berbicara dalam percakapan telepon dengan mitranya dari Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud pada hari Senin (28/4), Araghchi menyatakan bahwa masyarakat internasional harus bergerak untuk mengakhiri genosida terbesar abad ini, yang sedang berlangsung di Jalur Gaza yang hancur karena perang dan terkepung.
 
Zionis Israel telah menewaskan sedikitnya 52.243 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dan melukai 117.639 orang lainnya di Gaza sejak Oktober 2023.
 
Pengadilan Kriminal Internasional telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk perdana menteri Zionis Israel Benjamin Netanyahu dan mantan menteri urusan militernya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
 
Zionis Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas perangnya di wilayah tersebut, yang telah membuatnya hampir tidak dapat dihuni.
 
Araghchi juga memberi pengarahan kepada diplomat tinggi Saudi tentang proses negosiasi tidak langsung antara Iran dan AS mengenai sifat damai dari aktivitas atom Tehran.
 
Kedua negara telah mengadakan tiga putaran pembicaraan di Oman dan Italia pada tanggal 12, 19 dan 26 April dengan tujuan mencapai kesepakatan tentang program nuklir Iran dan pencabutan sanksi terhadap Republik Islam tersebut.
 
Sementara itu, menteri luar negeri Saudi menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada Iran atas ledakan tragis yang terjadi di kota pelabuhan barat daya negara itu, Bandar Abbas, pada hari Sabtu (26/4) dan menewaskan sedikitnya 40 orang dan melukai lebih dari 1.000 orang lainnya.
 
Ia menyampaikan rasa belasungkawa dan simpati negaranya kepada keluarga yang ditinggalkan serta pemerintah dan bangsa Iran, dan berdoa kepada Tuhan agar para korban luka segera pulih dan sehat.
 
Kedua menteri luar negeri tersebut membahas lebih lanjut hubungan bilateral selain perkembangan regional dan internasional selama percakapan telepon tersebut.[IT/r]
 
Comment