Warga Hadapi Unit UNIFIL yang Berusaha Masuk ke Properti Pribadi di Kota Jmaijmeh, Lebanon Selatan

Secara rinci, warga setempat menghadapi patroli UNIFIL yang menyerbu properti pribadi tanpa didampingi oleh unit militer Lebanon.

Menurut Resolusi PBB 1701, UNIFIL (Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon) tidak dapat berpatroli di kota-kota dan desa-desa Lebanon tanpa kehadiran Angkatan Darat Lebanon. Dengan demikian, pertikaian tersebut bermula dari pelanggaran UNIFIL.

Patroli UNIFIL juga melepaskan tembakan ke udara untuk membubarkan pemilik properti dan melemparkan bom gas air mata ke arah mereka. Pelanggaran pasukan UNIFIL tersebut menciptakan ketegangan dan mendorong warga untuk menghadapi mereka dan mencegah kemajuan mereka.

Unit militer Lebanon tiba di lokasi kejadian dan meningkatkan penarikan patroli UNIFIL dari kota tersebut.

Negara, tentara, rakyat, dan perlawanan Lebanon selalu bekerja sama dengan UNIFIL di Lebanon Selatan, dengan harapan peran pasukan PBB akan difokuskan pada pencegahan agresi Israel. Namun, tindakan seperti itu akan memberikan citra negatif tentang fungsi dan tujuan UNIFIL.

Sejak gencatan senjata berlaku pada 27 November 2024, Zionis Israel telah melakukan lebih dari 3.100 pelanggaran darat, laut, dan udara. Pasukan UNIFIL tidak mengambil inisiatif apa pun untuk mencegahnya, karena mengetahui bahwa beberapa serangan Israel menargetkan lokasi UNIFIL di Lebanon Selatan.[IT/r]