Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Yaman Selamat dari Upaya Pembunuhan Israel
Story Code : 1215015
Kantor berita al-Araby al-Jadeed (Arab Baru) yang berpusat di London dan mencakup seluruh wilayah Arab, mengutip sumber yang berbicara dengan syarat anonim, melaporkan bahwa ledakan besar mengguncang wilayah barat daya Hadda di Sana'a pada Sabtu (14/6) malam, saat pesawat tempur Israel mengebom distrik tersebut.
Sumber tersebut menambahkan bahwa ledakan itu terjadi saat komandan militer Yaman yang terkemuka, yang dipimpin oleh Ghamari, sedang bertemu untuk membahas operasi balasan terhadap rezim pendudukan Tel Aviv.
Pasukan keamanan Yaman segera mengerahkan pasukan p blokade jalan di lokasi, dan ambulans bergegas ke tempat kejadian.
Menurut media berbahasa Ibrani, militer Israel sedang mengevaluasi hasil serangan udara tersebut.
Gerakan perlawanan Ansarullah Yaman sejauh ini belum mengeluarkan pernyataan resmi apa pun mengenai upaya pembunuhan yang ditujukan kepada Ghamari, dan kondisi kesehatannya setelah serangan tersebut.
Ghamari konon termasuk di antara pemimpin militer paling terkemuka di Yaman, setelah menjabat sebagai kepala staf umum sejak Desember 2016.
Ia juga dianggap sebagai salah satu tokoh paling terkemuka yang bertanggung jawab atas peluncuran serangan rudal dan pesawat tak berawak dari Yaman menuju wilayah yang diduduki Israel.
Ketika perang genosida di Gaza meningkat, Yaman memberlakukan blokade strategis pada rute maritim penting, untuk menghalangi pengiriman pasokan militer ke Israel dan mendesak masyarakat internasional untuk mengambil tindakan terkait keadaan darurat kemanusiaan yang sedang berlangsung di Gaza.
Angkatan Bersenjata Yaman telah menyatakan bahwa mereka tidak akan menghentikan serangan kecuali Israel menghentikan serangan darat dan udara di Gaza. [IT/G]