Mantan Komandan IRGC: Perang Melawan Rezim Zionis Berjalan dengan Kehati-hatian dan Manajemen

"Saat ini, beberapa pihak percaya bahwa kita harus bertindak lebih giat, tetapi yang terpenting adalah bahwa perang harus dikelola, dan untungnya, perang ini sedang dikelola saat ini," kata Rezaei di Radio dan Televisi Iran pada hari Minggu (15/6).
 
Dia menyatakan bahwa "setiap orang mengelola pertempuran ini dengan cerdas, dan manajemen ini pada akhirnya akan mengarah pada kemenangan yang menentukan bagi bangsa Iran."
 
Pada hari Minggu, IRGC meluncurkan gelombang baru serangan rudal dan pesawat nirawak terhadap rezim Zionis.
 
Babak baru operasi militer skala besar dimulai ketika ledakan besar terdengar di wilayah pendudukan di Galilea atas dan bawah, Haifa, Afula, dan Nazareth.
 
Sirene berbunyi di wilayah pendudukan dan warga Zionis Israel melarikan diri menuju tempat perlindungan.
 
Tak lama setelah itu, IRGC melancarkan gelombang serangan pesawat nirawak dan rudal lainnya yang menargetkan Tel Aviv, Haifa, dan wilayah selatan wilayah pendudukan.
 
IRGC melakukan dua tahap operasi balasan sejak Jumat, setelah rezim Zionis Israel, yang didukung oleh Amerika Serikat, melakukan agresi militer berskala besar di beberapa lokasi di dalam Iran, yang menargetkan fasilitas nuklir, infrastruktur militer, dan bangunan tempat tinggal di Tehran dan kota-kota lain.
 
"Kami masih menahan diri dan belum mengerahkan semua kemampuan kami untuk menghindari kekacauan global. Namun, kami mungkin mencapai titik di mana kami menggunakan senjata baru," kata Rezaei.
 
Ia menambahkan, "Kami akan menyaksikan status sebenarnya dari kemajuan teknologi, terutama di bidang nuklir."
 
Rezaei mencatat bahwa Iran terus menekankan untuk menghindari perolehan senjata nuklir, tetapi "masa depan tidak dapat diprediksi dengan tepat."
 
Mengomentari perang rezim Saddam terhadap Iran antara tahun 1980 dan 1988, Rezaei berkata, "Hari ini, 35 tahun telah berlalu sejak perang [Irak], dan kita telah berada dalam keamanan dan kedamaian penuh sejak Pertahanan Suci. Jadi, penting untuk berdiri teguh dalam perang ini dan memastikan keamanan Iran selama 50 tahun ke depan."
 
"Kita mungkin mencapai titik di mana kita melakukan hal-hal besar yang akan mengganggu seluruh kawasan," katanya.
 
Dia mengungkapkan bahwa Iran menggunakan rudal dengan hulu ledak 1,5 ton, dan bahkan memiliki yang lebih berat.
 
Rezaei mengatakan bahwa Amerika dan Eropa harus menarik diri dari perang Israel sesegera mungkin, "kalau tidak, kita tidak dapat melihat keterlibatan mereka dalam perang dan tidak melakukan apa-apa."[IT/r]