Israel Serang Infrastruktur Sipil Iran, Termasuk Jaringan Air dan Fasilitas Energi

Dilansir dari Press TV, sebuah kendaraan udara tak berawak (UAV) milik Israel menghantam jaringan pipa pasokan air di Teheran utara pada Minggu. Selain itu, dua kilang gas alam di Iran selatan dan sejumlah depot bahan bakar di ibu kota juga dilaporkan menjadi sasaran serangan dalam dua hari terakhir.

Serangan terhadap jaringan air terjadi pada Minggu, 15 Juni 2025, di wilayah utara Teheran. Sehari sebelumnya, Sabtu, dua kilang gas di Iran selatan dan beberapa depot bahan bakar di Teheran juga diserang.

Meski Israel mengklaim serangannya hanya menargetkan aset militer dan ilmiah Iran, pemerintah Iran menuding agresi tersebut sebagai bagian dari kampanye yang disengaja untuk melemahkan kehidupan sipil dan menciptakan ketidakstabilan di dalam negeri.

 Kementerian Energi Iran menyatakan teknisi telah dikirim ke lokasi pipa air yang rusak dan memastikan pasokan tetap berjalan normal. Sementara itu, Kementerian Perminyakan menyatakan bahwa operasi di fasilitas yang terdampak telah kembali normal dan pasokan energi nasional tetap stabil.

Kementerian Energi Iran mengecam serangan tersebut sebagai tindakan “tidak manusiawi”.

Sebagai respon, pemerintah Iran menyatakan akan memperluas cakupan serangan balasannya terhadap Israel dengan menyasar jalur ekonomi vital negara tersebut.

Dalam pernyataannya, otoritas Iran menilai bahwa agresi terhadap infrastruktur sipil menandai perubahan strategi militer Israel yang kini berimbas langsung pada rakyat Iran.

Israel, di sisi lain, tetap menyuarakan bahwa mereka tidak menargetkan warga sipil, bahkan menyebut dirinya sebagai “sahabat rakyat Iran” dalam kampanye medianya, sembari mendorong publik Iran untuk berbalik melawan pemerintah mereka.[IT/AR]