Drone Pimpin Tahap Baru Serangan Iran terhadap Israel

Dalam pernyataan yang dirilis Sabtu (21/6) pagi, IRGC mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan gelombang serangan ke-18 sebagai bagian dari Operasi Janji Sejati 3 (Operation True Promise 3) terhadap rezim Zionis.
 
IRGC menyatakan telah menggunakan sekumpulan drone tempur dan bunuh diri Shahed-136, serta rudal berbahan bakar padat dan cair dengan akurasi tinggi, untuk menghantam berbagai lokasi di wilayah pendudukan Palestina, termasuk Bandara Ben Gurion, target-target militer, serta pusat logistik dan operasi militer milik tentara rezim Zionis.
 
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa drone dan rudal Iran berhasil menghancurkan target-target yang telah ditentukan.
 
IRGC juga menambahkan bahwa beberapa skuadron drone Shahed-136 melakukan operasi secara terus-menerus di wilayah pendudukan sepanjang malam Jumat (20/6).
 
Sementara itu, sistem pertahanan udara tercanggih milik Zionis Israel gagal mencegat drone-drone Iran, dan warga Zionis terpaksa kembali berlindung ke tempat-tempat perlindungan, lanjut pernyataan tersebut.
 
IRGC menegaskan bahwa operasi gabungan Iran yang menggunakan rudal dan drone akan terus berlanjut tanpa henti dan dengan tujuan yang jelas.
 
Rezim Zionis melancarkan perang agresi tanpa provokasi terhadap Iran pada 13 Juni, dengan melakukan serangan udara terhadap situs-situs nuklir, militer, dan permukiman, yang menyebabkan syahidnya puluhan komandan militer tinggi, ilmuwan nuklir, dan warga sipil.
 
Pasukan militer Iran langsung memulai serangan balasan setelahnya. Hingga 21 Juni, Pasukan Dirgantara Korps Garda Revolusi Islam telah melakukan 18 gelombang serangan rudal balasan terhadap rezim Zionis sebagai bagian dari Operasi Janji Sejati 3.[IT/r]