Yaman Serang Target-target Utama 'Israel' di Al-Quds yang Diduduki

Juru bicara militer Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan di televisi oleh al-Masirah TV pada hari Minggu (5/10) bahwa pasukan Yaman menyerang target-target sensitif di kota al-Quds yang diduduki dengan rudal balistik hipersonik Palestine-2 yang memiliki hulu ledak ganda.
 
Ia mencatat bahwa operasi tersebut dapat berhasil mencapai tujuan yang diinginkan. Serangan rudal tersebut dilaporkan menyebabkan kepanikan yang meluas di antara para pemukim ilegal, mendorong ribuan dari mereka untuk mencari perlindungan di tempat perlindungan bom.
 
“Angkatan Bersenjata Yaman memantau status quo di Gaza mengingat perkembangan terkini. Mereka menegaskan kembali bahwa — dengan pertolongan Allah dan berkoordinasi dengan Front Perlawanan — terus memantau situasi, terutama yang berkaitan dengan penghentian agresi Zionis dan pencabutan pengepungan di Jalur Gaza,” kata Saree.
 
Juru bicara militer Yaman berjanji bahwa negaranya akan terus melancarkan serangan rudal terhadap "Zionis Israel" hingga "perang dan blokade di Gaza berakhir."
 
Di tengah memburuknya perang Gaza sejak Oktober 2023, Angkatan Bersenjata Yaman melancarkan blokade maritim untuk memblokir pasokan militer ke wilayah-wilayah yang diduduki "Zionis Israel" dan menyerukan dunia untuk mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza.
 
Secara bersamaan, mereka melancarkan beberapa serangan rudal dan pesawat nirawak terhadap target-target utama yang terletak di wilayah-wilayah yang diduduki "Zionis Israel", menunjukkan dukungan mereka kepada warga Palestina di Gaza.
 
YAF telah menyatakan dengan tegas bahwa mereka akan melanjutkan operasinya sampai "Zionis Israel" mengakhiri serangan darat dan udara di Gaza.[IT/r]