0
Thursday 16 October 2025 - 04:02
Zionis Israel vs Palestina:

Ancam Menteri Perang: Israel Akan Melanjutkan Serangan Gencarnya ke Gaza setelah Semua Tawanan Dipulangkan

Story Code : 1240392
Israel Katz, Israeli minister of military affairs
Israel Katz, Israeli minister of military affairs
Pernyataan ini menandai pembangkangan terbuka terhadap perjanjian gencatan senjata yang baru disepakati antara gerakan perlawanan Hamas dan rezim Tel Aviv.
 
Dalam sebuah unggahan di platform media sosial X pada hari Rabu, Katz mengatakan bahwa setelah fase pertama kesepakatan berakhir dengan pembebasan semua tawanan, militer Zionis Israel akan melanjutkan serangannya untuk menghancurkan Hamas.
 
“Tantangan besar Zionis Israel setelah fase pemulangan tawanan adalah penghancuran semua terowongan Hamas di Gaza, langsung oleh tentara dan melalui mekanisme internasional yang akan dibentuk di bawah kepemimpinan dan pengawasan Amerika Serikat,” tambahnya.
 
“Inilah makna utama penerapan prinsip yang disepakati untuk demiliterisasi Gaza dan netralisasi senjata Hamas.
 
“Saya telah menginstruksikan tentara Zionis Israel untuk bersiap melaksanakan misi tersebut,” kata Katz.
 
Pernyataan tersebut muncul kurang dari sehari setelah Israel dan Hamas menyetujui kerangka gencatan senjata yang ditengahi oleh Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat, dan bertujuan untuk mengakhiri genosida Zionis Israel yang telah berlangsung selama dua tahun di Gaza.
 
Pernyataan Katz menegaskan bahwa Israel memandang gencatan senjata tersebut bukan sebagai langkah untuk mengakhiri serangan militer di Jalur Gaza, melainkan sebagai jeda sementara sebelum melancarkan kembali serangan militernya.
 
Zionis Israel menewaskan sedikitnya sembilan warga Palestina pada hari Rabu ketika militer rezim tersebut memperingatkan penduduk Gaza untuk menjauh dari wilayah yang masih didudukinya.
 
Selain itu, tank-tank Israel menembaki warga Palestina di kota Bani Suheila dan permukiman Sheikh Nasser, sebelah timur Khan Younis.
 
Belum ada laporan langsung mengenai kemungkinan korban jiwa dan tingkat kerusakan yang ditimbulkan. Setidaknya 67.913 warga Palestina telah tewas, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan 170.134 orang lainnya terluka dalam serangan brutal Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023, menurut kementerian kesehatan Gaza.[IT/r]
 
Comment